banner 728x250
Ekbis  

Bank NTT Serahkan 6000 Lembar Seng untuk Korban Badai Seroja di Kota Kupang

IMG 20210615 135023 scaled
Alex Riwu Kaho (kanan) menyerahkan secara simbolis bantuan 6000 lembar seng kepada 6 kecamatan di Kota Kupang. (Foto: Juan).
banner 120x600
banner 468x60

Kupang, detakpasifik.com PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) memberikan bantuan 6000 lembar seng untuk membantu korban bencana badai Seroja yang menerjang wilayah Kota Kupang beberapa waktu lalu.

Penyerahan bantuan CRS itu dilakukan secara simbolis oleh Direktur Utama Bank NTT, Alex Ruwu Kaho kepada Asisten III Setda Kota Kupang, Yanwar Dali di Aula Restoran Nelayan, Kota Kupang, Selasa (15/6/2021).

banner 325x300

Menurut Alex, bantuan itu diperuntukkan untuk 6 kecamatan di Kota Kupang. Masing-masing kecamatan memperoleh 1000 lembar seng.

Klik dan baca juga:  Program TEKAD Berdayakan Masyarakat Desa

Ia mengatakan bantuan 6000 lembar seng itu adalah rangkaian terakhir bantuan Bank NTT kepada warga terdampak badai Seroja di Kota Kupang.

“Ini berangkat dari tanggal 2-5 April yang lalu saat badai Seroja menerjang wilayah NTT pada umumnya dan Kota Kupang khususnya. Kami terpanggil untuk membantu masyarakat. Beberapa langkah awal yang kami lalui adalah bekerja sama dengan Karang Taruna di Kota Kupang untuk menyingkirkan pohon yang tumbang di badan jalan dan menindih rumah warga,” kata Alex.

Klik dan baca juga:  Pemkot Kupang Serahkan Modal 10 Miliar ke Bank NTT

Alex berharap bantuan seng tersebut bisa meringankan beban masyarakat Kota Kupang yang saat ini masih membutuhkan material berupa seng untuk memperbaiki rumahnya yang rusak karena badai Seroja.

“Semoga bantuan seng ini bisa meringankan beban masyarakat yang rumahnya terdampak badai Seroja beberapa waktu lalu,” imbuh Alex.

Enam kecamatan yang menerima bantuan seng tersebut adalah, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Raja, Kota Lama, Alak, Oebobo dan Maulafa.

Klik dan baca juga:  Mendagri Minta Pemda Segera Realisasikan Belanja APBD 2021 untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi

 

(JP)

banner 325x300