Blusukan di Pasar, Adrianus Garu Dekat dengan Warga Labuan Bajo

IMG 20241008 WA0086
Calon Wakil Gubernur NTT, Adrianus Garu di Pasar Labuan Bajo.

Labuan Bajo, detak-pasifik.com – Calon wakil gubernur Nusa Tenggara Timur nomor urut 3, Adrianus Garu, menggelar blusukan di dua pasar besar di Labuan Bajo, Manggarai Barat, pada Selasa pagi (8/10/2024). Kegiatan ini berlangsung di Pasar Wae Kesambi dan Pasar Baru, di mana Garu disambut hangat oleh para pedagang dan pengunjung.

Kedatangan Adrianus Garu di pasar membuat suasana semakin hidup dengan teriakan antusiasme dari para warga, yang meneriakkan “ho anak dite,” yang berarti “ini anak kita” dalam bahasa Manggarai. Penampilannya yang sederhana, mengenakan celana pendek, kaus hitam, topi, dan kacamata hitam, menambah kesan akrab dan dekat dengan masyarakat.

Meskipun menggunakan kacamata hitam, Garu tetap dikenali oleh banyak orang. Hubungan baik yang telah terjalin dengan masyarakat Labuan Bajo selama bertahun-tahun membuatnya begitu familiar di kalangan warga. Banyak yang meminta foto bersamanya, menunjukkan ketertarikan dan dukungan mereka terhadap calon pemimpin ini.

IMG 20241008 WA0098
Calon Wakil Gubernur NTT, Adrianus Garu di Pasar Wae Kesambi, Labuan Bajo.

Selama blusukan, Adrianus Garu terlihat asyik berbincang dengan para pedagang, mendengarkan keluhan dan harapan mereka. Interaksinya dengan para ibu pedagang terlihat hangat, seolah mereka tengah berbincang dalam suasana kekeluargaan. Garu juga turut membeli berbagai jenis sayur mayur dan buah-buahan, memperlihatkan dukungan nyata terhadap produk lokal.

Berta, salah satu penjual ubi, mengungkapkan bahwa Adrianus Garu bukan sosok asing baginya.

“Kami sudah tahu dia. Dia sering beli di sini,” ujarnya.

Hal serupa juga disampaikan Gomi, penjual pisang hasil kebunnya. Ia menilai Garu sebagai sosok yang sederhana dan sangat dekat dengan masyarakat.

“Pak Andry selalu akrab dan menggunakan bahasa Manggarai saat berbincang dengan kami. Kami senang karena dia tetap mempertahankan dialeknya,” ungkapnya.

Blusukan ini tidak hanya sekadar strategi kampanye, tetapi juga menunjukkan komitmen Adrianus Garu untuk memahami dan merangkul masyarakat. Dengan pendekatan langsung dan interaksi yang hangat, Garu berupaya membangun kepercayaan dan koneksi yang lebih erat dengan warga Labuan Bajo.*** (Juan Pesau)