Kupang – Pada hari Senin, 6 Maret 2023, Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Laiskodat memanen jagung hasil program Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS) di lahan seluas 36.000 hektare.
Jagung yang dipanen adalah hasil pengelolaan Kelompok Tani Kadabba Mopir di Desa Hameli Ate, Kecamatan Kodi Utara, Kabupaten Sumba Barat Daya dengan pola kemitraan Pemprov NTT bersama Bupati Sumba Barat Daya dr. Kornelius Kodi Mete, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi NTT Lecky F. Koli, dan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sumba Barat Daya Yohanes Tuka.
Yohanes Tuka mengatakan total luas lahan program TJPS pola kemitraan di Sumba Barat Daya kini meluas capai 41.255 ha. Ke depan pihaknya akan terus mengembangkan program ini karena berdampak langsung terhadap ekonomi petani. Apalagi, lahan kosong masih cukup banyak.
Baca juga:
- Kolaborasi Pentahelix dalam Program Tanam Jagung Panen Sapi Pola Kemitraan
- Agustinus Wakurkaka: Panen Jagung Beli Fortuner Nol Kilometer
“Saat ini total secara keseluruhan untuk program TJPS pola kemitraan di Kabupaten Sumba Barat Daya sudah mencapai 41.255 Ha. Tentu ini adalah bukti kerja yang baik dari semua pihak yang terlibat,” katanya dalam keterangan yang diperoleh media ini, Senin (6/3/2023).
Gubernur Viktor dalam kesempatan itu menyerukan agar petani di Sumba Barat Daya terus giat dan bersinergi dalam pengembangan program pemberdayaan masyarakat -program TJPS pola kemitraan bersama pemerintah dan pihak perbankan.
“Ini menjadi kebanggaan kita bersama. Hasilnya sangat bermanfaat untuk masyarakat kelompok tani di sini,” ujarnya.
Demi kelancaran proses panen jagung, Viktor akan bantu mengadakan mesin pemipil jagung yang akan mempermudah para petani. “Saya harapkan kita dapat terus menjaga semangat kerja kita sehingga lahan-lahan lain yang masih ada dapat kita manfaatkan untuk program TJPS ini,” katanya.
Baca juga:
- Ancaman Krisis Inflasi Dunia Mendorong Giatnya Pembangunan Pertanian di SBD
- Desa Binaan Bank NTT Compang Ndejing Sentra Jagung Manggarai Timur
Sementara itu, Ketua Kelompok Tani Kadabba Mopir Rafael Radu Bani mengakui panen jagung TJPS perdana di lahan baru ini turut meningkatkan pendapatan mereka sebagai petani jagung.
“Hasilnya lumayan baik. Kami juga senang dengan kedatangan Gubernur yang memberikan kami motivasi. Kami akui program TJPS ini meningkatkan pendapatan kami sebagai petani jagung,” akuinya.
(dp/bap)