Kupang, detak-pasifik.com- Tokoh aktivis perempuan dan lingkungan hidup Nusa Tenggara Timur (NTT), Aleta Baun, mengaku mendukung Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur NTT 2024-2029.
Aleta mengaku sangat mengagumi sosok Simon Petrus Kamlasi yang telah mengambil langkah besar dan berani dengan melepas jabatan Jenderal TNI untuk melayani masyarakat NTT dengan segala kemampuan yang dirinya miliki.
“Saya bangga karena kita memiliki putra yang luar biasa yang meninggalkan pangkat karena lebih sayang dengan NTT,” ungkapnya, saat menyampaikan orasi saat tatap muka dengan warga Timor Tengah Selatan (TTS) di Desa Fatukoto, Kecamatan Mollo Utara, Jumat, 18 Oktober 2024.
Aleta Baun mengatakan dukungannya kepada Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu (SIAGA) karena memilki visi yang sama dengan dirinya, yakni terkait lingkungan hidup terutama penataan air yang menjadi kebutuhan masyarakat NTT.
Aleta Baun menyebut, tanpa ada air tidak ada orang hidup, tanpa ada darah tidak ada kehidupan. Kalau darah tidak mengalir, air tidak ada maka kehidupan tidak ada.
“Itu simbol yang saya bawa ke Amerika, bahwa orang Timor mengatakan tanah adalah daging, air adalah darah, batu adalah tulang, hutan adalah rambut dan urat nadi, jika salah satu faktor hilang dia bukan manusia tapi jenazah,” ujarnya.
Simon Petrus Kamlasi juga mengakui memiliki visi yang sama dengan aktivis lingkungan hidup Aleta Baun yang selama ini sudah memulai menjaga lingkungan hidup NTT, terutama di Kabupaten TTS.
“Kita punya visi yang sama, untuk menjaga alam. Kita harus ciptakan mata air untuk anak cucu, bukan air mata,” kata Simon Petrus Kamlasi.
Simon Petrus Kamlasi mengaku akan menghidupkan kembali program Operasi Nusa Hijau yang digagas dan sukses digalakkan mantan Gubernur NTT, Ben Mboi yang juga berlatar belakang tentara.
“Fatumnasi hingga daerah sini sampai Mutis harus jaga keasrian, tambah tanam pohon, kalau tidak 50 tahun atau 100 tahun lagi anak-anak kita di TTS ini tidak dapat air,” ujarnya.
Untuk itu Simon Petrus Kamlasi dan Adrianus Garu menyiapkan program penerus Operasi Nusa Hijau dengan SIAGA Lingkungan Hidup.***