Kupang, detakpasifik.com – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Nusa Tenggara Timur telah menggelar seleksi penerimaan pengurus secara ketat dan profesional. Tim seleksi pengurus diketuai langsung Ketua DPD Partai Demokrat NTT Leonardus Lelo.
Seleksi tersebut diikuti oleh ratusan orang yang berasal dari ragam latar belakang. Seleksi pengurus itu dilakukan selama dua pekan di Kantor DPD Demokrat NTT di Jalan Hati Mulia, Kelapa Lima, Kota Kupang.
Setiap calon pengurus yang telah lolos administrasi harus mengikuti fit and proper test yang dilakukan oleh tim seleksi. Semua tahapan dilakukan secara ketat dan profesional.
Baca juga: Jaga Kenyamanan Lingkungan Kantor, Pengurus Baru Pimpinan Demokrat NTT Gelar Kerja Bakti
“Prosedurnya kami menerapkan sejumlah kriteria yang wajib dipenuhi oleh calon pengurus. Setelah selesai pada tahapan seleksi berkas, calon pengurus selanjutnya mengikuti fit and proper test dan pengujinya minimal tiga orang formatur,” kata anggota tim formatur kepengurusan Sebastian Edo kepada detakpasifik, Selasa (15/2/2022) malam.
Menurut Sebastian, tim formatur telah melakukan kajian bahwa pengurus DPD Demokrat NTT idealnya diisi oleh sedikitnya 141 orang.
“Kami memperkirakan pengurus DPD Demokrat NTT membutuhkan sedikitnya 141 orang. Dan puji syukur yang mendaftar ternyata cukup banyak mencapai 250 orang,” kata Bastian.
Ia mengatakan, seleksi itu dilakukan menjelang pelantikan pengurus DPD Demokrat NTT yang rencananya akan dilangsungkan pada 3 Maret 2022 mendatang. Pelantikan itu katanya dilakukan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat.
“Kami sudah menyodorkan nama-nama calon pengurus ke DPP. Yang kami sodorkan itu pada prinsipnya telah melalui tahapan yang ketat.
Baca juga: 100 Persen Ketua DPC Demokrat di NTT Nyatakan Terima Penetapan Leo Lelo
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Lembata itu mengatakan, seleksi calon pengurus DPD Partai Demokrat NTT itu diikuti berbagai kalangan, seperti pengusaha, akademisi, mantan birokrat, politisi, dan kaum milenial.
Sebastian mengungkapkan, seleksi itu penting dilakukan selain untuk menguji kemampuan calon pengurus juga untuk mendapatkan orang yang tepat sesuai dengan posisi yang dibutuhkan dalam kepengurusan.
“Seleksi itu terutama untuk mendapatkan orang yang tepat untuk mengisi posisi yang disediakan dalam kepengurusan sehingga roda organisasi DPD Demokrat NTT dapat berjalan dengan baik,” ungkapnya.
(JP)