UKSW Gelar Pengukuhan Lima Guru Besar

Salatiga, detak-pasifik.com- Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) akan mengukuhkan lima akademisi miliknya menjadi Guru Besar dalam Rapat Senat Terbuka Universitas pada hari ini, Kamis (27/02/2025). Kelimanya merupakan akademisi terkemuka dari berbagai disiplin ilmu.

Rektor UKSW, Prof. Intiyas Utami menegaskan, pengukuhan itu merupakan bukti komitmen UKSW untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian.

“Pengukuhan lima guru besar ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi UKSW, tetapi juga bagi dunia akademik secara luas. Kami berharap para guru besar ini dapat terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ujar Prof. Intiyas.

Menurut Prof. intiyas, pengukuhan itu merupakan penghargaan atas kontribusi mereka dalam bidang akademik, riset, dan pendidikan tinggi. “Mereka telah menempuh perjalanan panjang yang penuh dedikasi, menjadikan penelitian dan pengajaran sebagai bagian integral dari hidup mereka. Dengan pengukuhan ini, mereka menjadi tokoh yang akan terus menginspirasi generasi akademisi berikutnya,” ujarnya.

Klik dan baca juga:  Sinode GMIT Gelar Workshop Pelatihan Menulis Essai Ilmiah untuk Guru

Selain prosesi pengukuhan, acara ini juga akan dimeriahkan dengan orasi ilmiah dari masing-masing kelima Guru Besar yang baru dikukuhkan. Orasi ilmiah ini akan memberikan gambaran mendalam tentang pemikiran dan kontribusi mereka dalam bidang ilmu yang mereka tekuni. Dengan orasi ini, diharapkan para Guru Besar dapat lebih memperkenalkan hasil riset dan pemikiran mereka kepada publik akademik dan masyarakat luas.

Upacara pengukuhan ini juga akan dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI, Forkopimda Pemerintah Kota Salatiga, serta sejumlah tamu undangan lainnya. Kehadiran mereka dalam acara ini menunjukkan betapa pentingnya acara ini bagi UKSW serta bagi dunia pendidikan di Indonesia.

Prof. Intiyas menambahkan, pengukuhan Guru Besar tersebut juga sekaligus menggambarkan tingginya standar pendidikan di Indonesia, sekaligus sebagai pengingat akan pentingnya peran perguruan tinggi dalam mencetak ilmuwan, pemimpin, dan inovator masa depan. Dengan semangat untuk terus berkembang dan berkontribusi pada kemajuan ilmu pengetahuan, kelima Guru Besar ini diharapkan dapat menjadi teladan bagi generasi penerus yang akan melanjutkan perjuangan dalam dunia akademik.

Klik dan baca juga:  Bahasa dan Kekerasan

“Pengukuhan ini tidak hanya menjadi momen bersejarah bagi para akademisi yang terlibat, tetapi juga bagi perkembangan pendidikan tinggi di Indonesia,” tutup Prof. Intiyas.

Kelima Guru Besar yang akan dikukuhkan adalah para ilmuwan yang memiliki dedikasi tinggi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan pendidikan. Mereka adalah:

1. Prof. Dr. Hanna Arini Parhusip, M.Sc., Nat.(Fakultas Sains dan Matematika), yang mengemban jabatan sebagai Guru Besar di bidang Ilmu Matematika.
2. Prof. Dr. Maria Rio Rota, S.E., M.Si. (Fakultas Ekonomika dan Bisnis), seorang Guru Besar di bidang Ilmu Keuangan Kewirausahaan.
3. Prof. Albert Kriestian Novi Adhi Nugraha, S.E., M.M., Ph.D. (Fakultas Ekonomika dan Bisnis), yang diangkat sebagai Guru Besar di bidang Ilmu Perilaku Konsumen.
4. Prof. Dr. Christina Maya Indah, S.H., M.Hum. (Fakultas Hukum), yang mendapatkan penghargaan sebagai Guru Besar di bidang Ilmu Hukum Pidana dengan fokus pada Perlindungan Perempuan dan Anak.
5. Prof. Darmawan Utomo, M.Eng., Ph.D. (Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer), yang menjadi Guru Besar di bidang Ilmu Deep Learning.* (WT/RE)