Betun, detak-pasifik.com – Menjelang hari pencoblosan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) 2024, dukungan terhadap pasangan calon nomor urut 3, Simon Petrus Kamlasi-Adrianus Garu, semakin menguat. Salah satu perkembangan terbaru yang menarik perhatian adalah pernyataan dari Partai Garuda di Kabupaten Malaka yang secara resmi mengalihkan dukungannya kepada Paket SIAGA.
Dukungan ini dipimpin langsung oleh Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Garuda Kabupaten Malaka, Erick Dominggus, yang mengungkapkan bahwa ia bersama seluruh jajarannya siap beralih ke Paket Siaga untuk memastikan kemenangan Simon Petrus Kamlasi (SPK) dan Adrianus Garu (AG).
Partai Garuda Balik Badan, Dukung Paket SIAGA
Dalam sebuah kampanye terbatas yang digelar di Desa Kufeu, Kecamatan Io Kofeu, Kabupaten Malaka pada Sabtu, 16 November 2024, Erick Dominggus mengungkapkan keputusan besar yang diambil oleh dirinya dan para pengurus serta simpatisan Partai Garuda di wilayah tersebut.
Dikenal dengan sikapnya yang tegas, Erick menyatakan bahwa migrasi besar-besaran kader Partai Garuda menuju dukungan untuk Paket Siaga ini adalah pilihan strategis yang didorong oleh semangat perubahan dan komitmen untuk mewujudkan NTT yang lebih baik.
“Saya dan seluruh tim kami di Kabupaten Malaka akan berada dalam barisan kemenangan untuk mendukung Paket Siaga. Kami yakin, Simon Petrus Kamlasi adalah sosok yang tepat untuk memimpin NTT menuju masa depan yang lebih baik,” ujar Erick dengan penuh keyakinan.
Erick menambahkan bahwa keputusan untuk mendukung Simon Petrus Kamlasi juga didasarkan pada pengalamannya yang sangat menghormati nilai-nilai kedisiplinan dan kerja keras yang tercermin dalam latar belakang militer SPK.
“Simon Petrus Kamlasi berasal dari lingkungan militer yang dikenal sebagai pekerja keras. Ini sesuai dengan nilai-nilai yang saya hormati. Saya juga memiliki hubungan dekat dengan militer melalui bapak angkat saya di Jakarta,” ungkap Erick.
Keputusan ini juga didorong oleh keyakinan bahwa masyarakat NTT, khususnya di Pulau Timor, memerlukan seorang pemimpin yang memahami betul kondisi lokal dan kebutuhan mereka. Erick percaya bahwa SPK memiliki kapasitas untuk membawa perubahan yang signifikan bagi NTT, berbekal pengalamannya yang luas serta komitmennya terhadap kesejahteraan masyarakat.
Lebih lanjut, Erick menegaskan bahwa visi dan misi dari Paket Siaga merupakan hal utama yang menjadi prioritas dalam langkah politiknya. Dengan semangat untuk membawa perubahan nyata, Erick dan timnya telah membentuk gerakan Pemuda Milenial Militan untuk Siaga di Kabupaten Malaka. Gerakan ini sudah aktif mendukung visi perubahan yang diusung oleh Paket Siaga, yang mengedepankan konsep Nusa Hijau untuk mewujudkan NTT yang lebih hijau, mandiri, dan sejahtera.
“Pilihan untuk memilih Paket Siaga adalah pilihan untuk masa depan NTT yang lebih hijau, mandiri, dan sejahtera,” kata Erick menutup penjelasannya.
Meski keputusan ini bertentangan dengan sikap resmi Partai Garuda, yang sebelumnya memilih jalur berbeda, Erick menegaskan bahwa ia tidak takut menghadapi potensi sanksi yang bisa dihadapi oleh partainya.
“Saya yakin, keputusan ini adalah untuk masa depan NTT yang lebih baik. Saya tidak peduli dengan sanksi dari partai. Yang penting adalah masa depan provinsi kita,” tegas Erick.
Dukungan ini menunjukkan betapa kuatnya simpati masyarakat dan partai politik terhadap pasangan Simon Petrus Kamlasi-Adrianus Garu, yang semakin mendapat pengakuan dan kepercayaan di berbagai lapisan masyarakat, terutama di Kabupaten Malaka.
Dengan momentum yang semakin menguat, dukungan terhadap Paket Siaga diyakini akan semakin meluas menjelang hari pencoblosan.*** (Juan Pesau/TM)