Kupang, detakpasifik.com – Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Kopdit Obor Mas terus melebarkan sayap dalam mengembangkan ekonomi masyarakat dengan membangun kantor-kantor cabang di sejumlah wilayah di daratan Timor Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kopdit yang bermarkas pusat di Kota Maumere, Kabupaten Sikka, Flores itu baru saja meresmikan satu kantor barunya yakni kantor Cabang Utama Kota Kupang di Jalan W J Lalamentik, Kota Kupang.
Peresmian bangunan berlantai tiga itu dilakukan oleh Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat di Aula Eltari, Kantor Gubernur, Jumat (17/12/2021). Kantor itu nantinya akan menjadi pusat pelayanan terhadap masyarakat di Kota Kupang dan sekitarnya yang ingin bermitra dengan KSP Obor Mas dalam usaha meningkatkan perekonomian.
Gubernur NTT saat itu menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengurus Obor Mas yang terus berdedikasi memberikan pelayanan dan berpartisipasi mengentas kemiskinan di NTT melalui program yang ditelurkan oleh koperasi.
Menurut Viktor, kehadiran koperasi sangat dibutuhkan dalam membantu permasalahan kemiskinan di NTT. Koperasi diharapkan terus membangun sinergitas, membangun manajemen yang kuat guna memerangi permasalahan akut NTT, kemiskinan.
Ia menjelaskan, kemiskinan ekstrim Provinsi NTT berada di angka 9 persen, dengan total manusia kurang lebih NTT 530.830 jiwa, stunting 20,9 persen atau 80.909 anak. Kehadiran koperasi diharapkan turut berperan meningkatkan ekonomi masyarakat sehingga dapat mengurangi angka kemiskinan saat ini.
Koperasi harus turut serta membangun ekonomi masyarakat melalui skema pinjaman atau kebijakan koperasi yang tidak membebankan masyarakat.
Terhadap KSP Obor Mas, mantan anggota DPR RI itu menyampaikan apresiasi. Langkah-langkah koperasi Obor Mas dinilainya telah membantu banyak masyarakat NTT.
“Kita bersyukur dan bangga karena Obor Mas adalah salah satu koperasi terbaik. Langkah-langkah koperasi ini dalam membantu permasalahan kemiskinan sangat saya apresiasi,” kata Viktor.
KSP Obor Mas terus eksis meski sempat terjadi perlambatan ekonomi secara global akibat dihantam pandemi Covid-19, terbukti dengan kepemilikan aset yang tembus satu triliun.
Ketua pengurus KSP Kopdit Obor Mas Andreas Mete mengatakan, hingga November 2021, anggota koperasi itu sebanyak 117.289 orang. Total simpanan saham dan non saham sebesar Rp709,1 miliar lebih dan saldo pinjaman yang beredar saat ini mencapai Rp922,5 miliar.
Aset KSP Obor Mas sebesar 1,35 triliun dengan kantor cabang 20 unit yang mempekerjakan 382 karyawan.
Dalam kesempatan itu, turut dipamerkan juga tiga produk aplikasi Obor Mas, yakni aplikasi pasar digital Obor Mas yang disingkat PADIMAS, aplikasi pendaftaran anggota baru dan aplikasi pengajuan kredit online.
(JP)
